~ZizyNegsago15~IsyharHaafishAzizah~ZizyNarutoLoverz~

widgeo.net

Senin, 27 Oktober 2014

Islam Inside~ Isra Mi'raj




Isra Mi’raj (bahasa Arab: الإسراء والمعراج, al-’Isrā’ wal-Mi‘rāj) adalah bagian kedua dari perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam saja. Kejadian ini merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, karena pada peristiwa inilah beliau mendapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu sehari semalam. Beberapa penggambaran tentang kejadian ini dapat dilihat di surah ke-17 di Al-Quran, yaitu Surah Al-Isra.
Menurut tradisi, perjalanan ini dikaitkan dengan Lailat al Mi'raj, sebagai salah satu tanggal paling penting dalam kalender Islam

Isra Mi’raj terjadi pada periode akhir kenabian di Makkah sebelum Rasulullah hijrah ke Madinah. Menurut al-Maududi dan mayoritas ulama, Isra Mi'raj terjadi pada tahun pertama sebelum hijrah, yaitu antara tahun 620-621 M. Menurut al-Allamah al-Manshurfuri, Isra Mi'raj terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-10 kenabian, dan inilah yang populer. Namun demikian, Syaikh Shafiyurrahman al-Mubarakfuri menolak pendapat tersebut dengan alasan karena Khadijah radhiyallahu anha meninggal pada bulan Ramadan tahun ke-10 kenabian, yaitu 2 bulan setelah bulan Rajab. Dan saat itu belum ada kewajiban salat lima waktu. Al-Mubarakfuri menyebutkan 6 pendapat tentang waktu kejadian Isra Mi’raj. Tetapi tidak ada satupun yang pasti. Dengan demikian, tidak diketahui secara persis kapan tanggal terjadinya Isra Mi'raj.

Berdasarkan Shahih Muslim, Kitab Iman, Bab Isra' Rasulullah ke langit, hadits nomor 234. Saat Isra Mi’raj Rasulullah SAW didatangi buraq yang mengantar beliau hingga langit ketujuh. Selama perjalanan beliau bertemu dengan beberapa nabi-nabi sebelumnya. Sesampainya di langit ketujuh beliau dan beserta umatnya diperintahkan untuk menjalankan shalat lima puluh waktu sehari semalam. Kemudian Rasulullah meminta keringanan untuk umatnya, akhirnya setelah berkali-kali meminta keringanan kepada Allah SWT. Allah memerintahkan Nabi Muhammad SAW beserta umatnya untuk wajib menjalankan shalat lima waktu sehari semalam dan dilipat gandakan kebaikannya sepuluh kali setiap shalatnya.

Seringkali masyarakat menggabungkan Isra Mi’raj menjadi satu peristiwa yang sama. Padahal sebenarnya Isra dan Mi’raj merupakan dua peristiwa yang berbeda. Dalam Isra, Nabi Muhammad "diberangkatkan" oleh Allah SWT dari Masjidil Haram hingga Masjidil Aqsa. Lalu dalam Mi'raj Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit sampai ke Sidratul Muntaha yang merupakan tempat tertinggi. Di sini Beliau mendapat perintah langsung dari Allah SWT untuk menunaikan salat lima waktu.

Simpulan
Isra Mi’raj adalah kejadian dimana Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram menuju langit ketujuh menaiki seekor buraq. Sesampainya di langit ketujuh Nabi Muhammad SAW beserta umatnya diperintahkan untuk menjalankan shalat fardu lima kali sehari semalam yang kita kenal dengan shalat subuh, dhuhur, ashar, maghrib, dan isya. Kini sebagai umat Nabi Muhammad SAW, kita wajib menjalankan shalat fardu setiap harinya sesuai dengan yang disampaikan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW saat beliau menjalankan Isra Mi’raj.

Sabtu, 18 Januari 2014

Koncihiwa-minna san!!!

Artinya "halo kalian semua!!!" hehehe
Isyhar Haafish Azizah itulah namaku =D
Panggil aja Isyhar atau Iis atau bisa juga Zizy
Blogku sebelumnya ^_^Zizy Blog^_^ tapi sekarang bikin lagi deh
Blog ini saya buat untuk menyelesaikan tugas Internet kls 8 SMP N 1 GODEAN
Semoga aja tambah ilmunya dari blog ini ^_^
Arigatou! Sayonara minna-san!!!